dr. Farindira Vesti Rahmasari, MSc; Dosen Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta/Mahasiswa Pogram Doctor of Philosophy in Molecular Medicine (International Program), Mahidol University, Thailand
Lahir di Yogyakarta, 5 Agustus 1984, Farindira menyelesaikan Sarjana Kedokteran dan gelar Dokter di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), lalu meraih gelar Master dalam bidang Imunologi dan Biologi Molekuler Kedokteran Tropis di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Akrab disapa Indi, dia pernah mengikuti training Erasmus Project sekaligus sebagai sarana untuk memperkenalkan UMY di dunia internasional. Melalui kegiatan yang disebut Program for Staff Mobility pada tahun 2019 itu, Indi membawa nama UMY ke 4 universitas ternama di Spanyol yaitu Universitat Autònoma de Barcelona, Universidad Autónoma deMadrid, Universidad Carlos III de Madrid dan Universitat Pompeu Fabra.
Sebelumnya Indi mengikuti program workshop molekuler tahun 2017 di National Cheng Khung University, Taiwan. Pelatihan kepemimpinan juga diikutinya tahun 2018 di Monash University, Australia. Pada awal tahun 2020 ini, beasiswa Erasmus Project untuk kegiatan mengajar dan penelitian dalam bentuk staff mobility juga berhasil diraih.
Kepada kaumy.org, Indi berbagi pandangan seputar pengembangan peran alumni UMY di masyarakat dan harapannya pada almamater UMY:
Bagaimana kualitas dan kemampuan alumni UMY dalam berkiprah di masyarakat?
Keberadaan alumni UMY memiliki banyak peran strategis untuk membantu peningkatan kualitas dan mutu dari perguruan tinggi. Disadari atau tidak peran alumni sangatlah penting. Menurut saya peran alumni UMY sudah sangat baik ditunjukkan dengan kemampuan dan kemauan yang kuat dan sinergis dalam mempererat dan membina kekeluargaan antar alumni melalui banyak skema kegiatan.
Diantaranya pemberian award bagi alumni terbaik, membantu peningkatan peran almamater dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, menjalankan usaha dan memberikan bantuan untuk pencapaian tujuan almamater dan untuk kemajuan serta kesejahteraan mahasiswa dan alumni, memberi motivasi kepada alumni untuk pengembangan serta penerapan keahlian serta profesinya bagi kepentingan masyarakat, bangsa, negara dan almamaternya.
Serta yang tidak kalah pentingnya adalah alumni UMY mampu berpikir lebih general dan mengesampingkan sifat primordial dengan senantiasa berkolaborasi lintas profesi. Sehingga komunikasi lintas jurusan tidak akan menghilangkan kedekatan alumni di jurusannya sendiri.
Dengan memperlebar ruang komunikasi lintas jurusan, akan ada tukar-menukar informasi. Misalnya alumni yang telah bekerja di bidang media mampu bertukar informasi dengan alumni yang bekerja di pemerintahan. Yang berkecimpung di bidang bisnis bisa bertukar informasi dengan alumni di bidang jasa, dan sebagainya.
Apa yang harus disiapkan sejak dini oleh mahasiswa UMY sebagai calon alumni, agar kelak dapat berperan besar di tengah masyarakat?
Satu hal yang penting dan menjadi keniscayaan bagi mahasiswa UMY adalah semua mahasiswa yang sukses menjalani masa perkuliahan pada akhirnya akan menjadi alumni. Artinya, salah satu indikator keberhasilan proses perkuliahan dapat dilihat dari keberhasilan alumni dalam menjalankan peran mereka di jenjang pendidikan yang lebih tinggi maupun berbagai bidang pekerjaan yang mereka jalani secara profesional sesuai minat dan kemampuannya.
Para alumni yang sudah sedemikian banyak dan menjadi orang penting dengan berbagai profesi tersebut turut memajukan almamater mereka dengan berbagai upaya nyata. Seharusnya paradigma pendidikan tinggi sekarang ini selalu di-update, dimana mutu dan relevansi sebuah universitas atau pendidikan tinggi umumnya tidak cukup hanya diukur dari indikator input (masukan), indikator proses (proses pembelajaran), dan indikator output (jumlah lulusan) saja, melainkan sangat ditentukan oleh indikator outcome (keterpakaian di masyarakat). Yakni sebuah indikator yang bercirikan antara lain masa tunggu setelah lulus dan penghasilan yang diperoleh alumni ketika ia bekerja.
Mahasiswa UMY harus mampu menjadi motor penggerak maupun inisiator dalam berbagai aspek kehidupan, sehingga nantinya mampu dan secara baik berkiprah di masyarakat dengan selalu meng-update ilmu pengetahuan dan jiwa sosial yang baik.
Apa harapan bagi almamater UMY agar dapat mencetak lulusan yang mampu menjawab tantangan zaman dan perubahan di masyarakat?
Kehadiran alumni dalam setiap forum yang menghadirkan para mahasiswa, dan kemudian bercerita mengenai pengalaman kuliahnya hingga apa yang diraihnya sekarang, merupakan inspirasi yang mudah ditanamkan di benak para mahasiswa. Bila ini berhasil dijalankan secara baik, bayangkan berapa banyak mimpi yang akan dimulai oleh para mahasiswa kita. Tidak melulu mesti pejabat, siapa pun dan dari profesi apapun serta tidak harus pengalaman sukses saja tetapi juga kegagalan, karena kita dapat belajar pula dari kegagalan.
Metode serupa telah dijalankan oleh perguruan tinggi ternama dunia seperti Harvard University dan Cornell University. Harapan saya ikatan alumni tidak hanya aktif berkegiatan di daerah saja. Kegiatan bisa bertaraf nasional bahkan internasional, sehingga dapat memberikan kontribusi yang besar bagi publikasi dan citra almamater, termasuk dalam penyiapan lapangan kerja.
Selain itu dibutuhkan pusat data alumni yang terdigitalisasi/terkomputerisasi dengan pusat data/database yang tidak berupa archive manual. Sehingga para alumni bisa mendapatkan informasi tentang instansi/perusahaan tempat alumni bekerja, bergerak dibidang apa saja, keahlian apa yang mereka butuhkan, selanjutnya memetakan atribut tersebut terhadap sumber daya manusia yang dimiliki oleh universitas. Sebaiknya sistem pusat data/database yang ada langsung terintegrasi dengan pusat informasi lowongan pekerjaan perusahaan yang sudah diinformasikan oleh alumni sebelumnya.