Jakarta, 22 Mei 2019
Assalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh.
Menyaksikan perkembangan terkini situasi konflik politik pasca pengumuman hasil Pilpres oleh Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia, Pengurus Pusat Keluarga Alumni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (PP KAUMY) menyampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Menyatakan keprihatinan dan simpati mendalam atas terjadinya bentrokan saudara sebangsa antara aparat keamanan dengan massa pengunjuk rasa yang terjadi sejak Selasa (21/5) malam di Jakarta, hingga mengakibatkan korban jiwa dan luka-luka. Ini merupakan kejadian yang kami sesalkan karena menodai proses demokrasi yang seharusnya damai dan terhormat.
2. Mendesak kepada Pemerintah untuk mengedepankan pendekatan persuasif, netral, profesional dan berprikemanusiaan dalam penanganan situasi politik yang berkembang di lapangan. Penangkapan terhadap tokoh-tokoh yang berseberangan dan tindakan represif terhadap unjuk rasa akan mengakibatkan eskalasi konflik yang merugikan bagi semua pihak.
3. Mendorong semua pihak untuk menyampaikan aspirasi dengan cara-cara damai, bermartabat dan beradab, termasuk dalam penyampaian aspirasi melalui aksi massa dan media sosial. Kita sedang butuh sebanyak mungkin juru bicara perdamaian yang menenangkan, dan setiap individu sangat bisa untuk melakukan peran itu terutama melalui media sosial dan di lingkungan masing-masing.
4. Mendukung penyelesaian sengketa Pilpres melalui jalur konstitusional sebagai bentuk penghargaan terhadap perjuangan reformasi yang telah melahirkan lembaga-lembaga penegak demokrasi. Dalam hal sengketa Pilpres yang paling utama adalah mengamanahkan kepada Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia untuk memberi rasa keadilan bagi semua pihak.
5. Mendesak kepada seluruh tokoh bangsa, elit politik dan pemimpin partai agar segera menggalang upaya rekonsiliasi nasional yang berlandaskan pada semangat persatuan, kejujuran, saling menghormati dan demi menjaga perdamaian di tanah air yang kita cintai.
Wassalamu’alaikum warohmatullahi wabarokatuh.
Jakarta, 22 Mei 2019
Yogie Maharesi
Ketua Umum